Menjadi narasumber utama Sosilisasi Empat Pilar MPR RI kerjasama MPR RI dengan Gema Nusantara Anti Narkoba (Gentara), Gerakan Perempuan ICMI dan Pondok Pesantren Darunnajah Jakarta, menurutnya ada hal utama mengapa bangsa Indonesia, menurut Muhammad Rizal beruntung memiliki Pancasila. Pertama, Pancasila menjadi benteng dampak negatif modernisasi dan globalisasi terutama kepada generasi muda.
“Serbuan dampak negatif modernisasi kepada generasi muda sangat terasa. Generasi muda sekarang ini sangat individualistik, bakan nilai-nilai etikanya sangat jauh dari harapan malah hampir tidak ada. Sikap dan etika kepada orang tua sangat mengkhawatirkan, belum lagi pengaruh narkoba dan tontonan tak pantas yang sangat mengkhawatirkan,” ujarnya.
Jika kondisi seperti itu dibiarkan, lanjut Muhammad Rizal, maka jati diri bangsa secara perlahan namun pasti akan hilang. Padahal, bangsa Indonesia sangat dikenal sebagai bangsa yang ramah dan santun. Pada akhirnya akan dibawa kemana generasi muda bangsa Indonesia ke depan jika karakter sebagai bangsa yang memiliki nilai luhur pupus.
“Solusinya adalah pendidikan. Dengan pendidikan yang baik dan didukung para pendidik serta lembaga pendidikan yang bak juga seperti Ponpes Darunnajah ini, saya optimis generasi muda kita akan memiliki pertahanan dari segala dampak negatif globalisasi, sebab dalam pendidikan yang baik diajarkan nilai-nilai Pancasila dimana nilai-nilai agama adalah salah satunya,” katanya.
“Serbuan dampak negatif modernisasi kepada generasi muda sangat terasa. Generasi muda sekarang ini sangat individualistik, bakan nilai-nilai etikanya sangat jauh dari harapan malah hampir tidak ada. Sikap dan etika kepada orang tua sangat mengkhawatirkan, belum lagi pengaruh narkoba dan tontonan tak pantas yang sangat mengkhawatirkan,” ujarnya.
Jika kondisi seperti itu dibiarkan, lanjut Muhammad Rizal, maka jati diri bangsa secara perlahan namun pasti akan hilang. Padahal, bangsa Indonesia sangat dikenal sebagai bangsa yang ramah dan santun. Pada akhirnya akan dibawa kemana generasi muda bangsa Indonesia ke depan jika karakter sebagai bangsa yang memiliki nilai luhur pupus.
“Solusinya adalah pendidikan. Dengan pendidikan yang baik dan didukung para pendidik serta lembaga pendidikan yang bak juga seperti Ponpes Darunnajah ini, saya optimis generasi muda kita akan memiliki pertahanan dari segala dampak negatif globalisasi, sebab dalam pendidikan yang baik diajarkan nilai-nilai Pancasila dimana nilai-nilai agama adalah salah satunya,” katanya.
- Penipuan Berkedok Perdagangan Berjangka Komoditi Marak di Indonesia | PT RIFAN FINANCINDO
- Industri PBK Tumbuh di Tengah Rendahnya Pemahaman Masyarakat | PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA
- Pialang Berjangka PT Rifan Bidik 200 Investor Baru di Semarang | PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA (CABANG)
- Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan | RIFAN FINANCINDO
- Waspada Investasi Bodong, Ada Baiknya Anda Mengenal Lebih Baik Perdagangan Berjangka | PT RIFAN
- Dinas Kebersihan dan Pertamanan Pemko Medan Terima Sumbangan | RIFANFINANCINDO
- Rifan Financindo Targetkan 200 Nasabah Baru | RIFAN FINANCINDO BERJANGKA
- Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi | RIFAN
- Perdagangan Bursa Berjangka Menjanjikan Imbal Hasil Besar dan Resiko Besar | PT. RIFAN FINANCINDO BERJANGKA
- Investasi Perdagangan Berjangka di Indonesia Timur Belum Tergarap | PT. RIFAN
- Kenapa Investasi Bodong Menjamur dan Makan Banyak Korban? | RIFAN BERJANGKA
- Kepercayaan Masyarakat terhadap Perdagangan Berjangka Komoditi Masih Tinggi | PT. RIFAN FINANCINDO
- RFB Dorong Edukasi Perdagangan Berjangka Komoditi | PT RIFANFINANCINDO
- Marak Investasi Bodong, Masyarakat Diedukasi Perdagangan Berjangka Komoditi | PT RFB
- PERDAGANGAN BERJANGKA : Rifan Jadi yang Pertama Sosialisasi di Medan | PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA
Diutarakan Muhammad Rizal, hal tersebut menjadi keperihatinan seluruh elemen bangsa termasuk MPR. Keperihatinan tersebut diaaktualisasikan MPR dengan upaya Sosialisasi Empat Pilarnya ke berbagai elemen masyarakat di seluruh Indonesia. Ini juga menurutnya menjadi tugas berat para pendidik atau guru untuk berupaya mengembalikan karakter bangsa kepada anak-anak bangsa.
Kedua, Pancasila mampu mempersatukan kebhinnekaan bangsa sekaligus mempertahankannya. Kemampuan Pancasila dalam hal tersebut tidak bisa disangsikan. Pancasila sebagai elemen utama pemersatu bangsa Indonesia yang sangat beragam tidak bisa disangsikan lagi.
Kedua, Pancasila mampu mempersatukan kebhinnekaan bangsa sekaligus mempertahankannya. Kemampuan Pancasila dalam hal tersebut tidak bisa disangsikan. Pancasila sebagai elemen utama pemersatu bangsa Indonesia yang sangat beragam tidak bisa disangsikan lagi.
“Mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama mengakui bahwa Indonesia bertahan dari segala masalah karena ada Pancasila. Coba bayangkan, negara sebesar Uni Soviet sebuah negara besar, negara adidaya bisa pecah menjadi 15 negara. Sekarang negara-negara Arab seperti Irak, Iran, Libya, Yaman, Suriah banyak hancur terkoyak-koyak karena berkonflik atau berperang hanya karena perbedaan-perbedaan. Kalau sudah begitu siapa yang susah dan menderita, ya pasti rakyat yang susah. Kita bersyukur bertahan dengan segala perbedaann dan berbagai masalah karena Pancasila,” ujarnya.
Sumber: Republika.co.id
Akb – rifanfinancindo
PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | PUSAT Headunit
Akb – rifanfinancindo
PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | PUSAT Headunit
No comments:
Post a Comment